Social Icons

Wednesday, 4 February 2015

Usaha Masyarakat Kecil Menengah (UMKM) Pembuatan Kulit Lunpia Desa Tompomulyo



Desa Tompomulyo memiliki Usaha Masyarakat Kecil Menengah (UMKM) yang menghasilkan suatu produk yaitu kulit lunpia. UMKM ini didirikan oleh Mas Yono dari tahun 2007 dan awal mulanya hanya memiliki satu orang karyawan. Dari tahun ke tahun permintaan kulit lunpia meningkat, mas Yono mulai menambah karyawan dan hingga saat ini karyawan usaha pembuatan kulit lumpia ini berjumlah 10 orang. Karyawan-karyawan yang ada dari UMKM ini berasal dari warga asli desa Tompo Mulyo. Usaha mas yono ini membantu warga desa Tompomulyo untuk mengentaskan pengangguran, warga yang semula menganggur menjadi memiliki pekerjaan dan setidaknya memiliki penghasilan walaupun sedikit.
proses pembuatan lunpia

UMKM ini beroperasi dari jam 7 pagi sampai 3 sore. Dalam sehari UMKM ini, rata-rata dapat memproduksi 300 pack kulit lunpia. Kulit lunpia yang dihasilkan dari usaha milik mas Yono dijual ke pasar-pasar yang ada di Pati, Demak dan Rembang. Kulit lunpia yang diproduksi biasanya berupa pesanan dari warung-warung yang telah berlangganan dengan usaha milik mas yono. Kulit Lunpia ini menggunakan resep pribadi yang aman karena tidak menggunakan bahan pengawet sehingga kulit lunpia hanya dapat tahan selama 2-3 hari. Omset perbulan dihasilkan rata-rata 2 juta-an, namun pada bulan puasa pendapatan usaha milik mas yono bisa meningkat 3 kali lipat dari biasanya. 

kulit lunpia UMKM di desa Tompomulyo

Kendala yang sering dialami oleh UMKM ini yaitu rusaknya adonan tepung yang kadang menyebabkan kulit lunpia tidak jadi sehingga menyebabkan bertambahnya biaya produksi. Respon yang diberikan masyarakat desa untuk usaha pembuatan kulit lunpia ini cukup bagus karena tidak menghasilkan limbah yang berbahaya. Selain mengurangi tingkat pengangguran yang ada di desa, UMKM ini tidak membuang limbah sembarangan. Bahkan limbah yang dihasilkan dari usaha ini dapat dimanfaatkan untuk makanan ternak.

Tuesday, 3 February 2015

Reportase Minggu III



MENUJU TOMPOMULYO LEBIH SEHAT DAN MAJU


Proker minggu ketiga ini difokuskan untuk memajukan masyarakat beserta perangkat desa. Pada tanggal 26 Januari 2015 kegiatan Tim I KKN Desa Tompomulyo diawali dengan kegiatan pelatihan dan pemberian modul Ms Word, Ms Excel dan pembuatan email pada perangkat desa. Perangkat desa Tompomulyo berjumlah delapan orang. Sebagian besar perangkat desa masih belum memahami penggunaan Ms Word dan Ms Excel serta masih awam dengan penggunaan email. Kegiatan ini dibagi menjadi 3 sesi pelatihan yaitu sesi pelatihan Ms Word, pelatihan Ms Excel, dan pelatihan pembuatan email.
Pemberian modul pembelajaran kpada perangkat desa

Kegiatan pelatihan Ms Word dan Ms Excel
Dalam kegiatan pelatihan ini, peserta diberikan modul pembelajaran agar peseta lebih mudah dalam belajar dan modul yang diberikan dapat dipelajari kembali setelah kegiatan pelatihan selesai. Peserta kegiatan ini cukup antusias untuk belajar menggunakan Ms Word, Ms Excel dan email bersama tim I KKN Desa Tompomulyo. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan ketrampilan perangkat desa dalam menggunakan komputer serta dapat memudahkan pekerjaan-pekerjaan dinas yang akan dilakukan.

Pada tanggal 28 Januari 2015, tim I KKN Desa Tompomulyo melaksanakan program kerja yaitu sosialisasi dan pemberian poster rumah sehat bagi masyarakat desa Tompomulyo. Sosialisasi dan pemberian poster rumah sehat dilakukan secara langsung dengan mendatangi beberapa rumah masyarakat desa. Mayoritas tipe rumah masyarakat desa Tompomulyo berbentuk rumah adat joglo dan cukup memenuhi karakteristik rumah yang sehat.
Kegiatan sosialisasi dan pemberian poster rumah sehat pada masyarakat desa

Kegiatan sosialisasi dan pemberian poster rumah sehat pada masyarakat desa ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna bagi masyarakat dan dapat menerapkan bagaimana membuat rumah yang sehat sehingga pemukiman masyarakat desa Tompomulyo lebih teratur dan sehat.


Pada hari berikutnya tanggal 29 Januari 2015, tim I KKN Desa Tompomulyo melaksanakan program yaitu pemberian modul aman berkendara dan teknik perawatan motor. Letak desa Tompomulyo yang begitu jauh dari kota membuat masyarakat kesulitan dalam melakukan perawatan motor. Di sisi lain kebanyakan masyarakat kurang memiliki pengetahuan dalam perawatan kendaraan. Dalam kegiatan ini diberikan sosialisasi dan penjelasan mengenai bagaimana cara berkendara yang aman dan cara merawat motor dengan benar. Program ini bertujuan agar para masyarakat desa Tompomulyo dapat lebih meningkatkan keamanan dalam berkendara dan memiliki kemandirian dalam melakukan perawatan motor. 
Kegiatan pemberian modul aman berkendara dan perawatan motor

Reportase Minggu II


Pengembangan potensi anak cerdas dan ceria
Desa Tompomulyo


         Minggu pertama pengabdian pun telah terlewati dengan lancar. Rangkaian kegiatan dalam minggu kedua telah dipersiapkan sesuai rencana kegiatan. Senin, 19 Januari 2015 dilaksanakan program kerja yang pertama, yaitu mengunjungi SD Tompomulyo untuk meminta ijin kepada Kepala Sekolah dan mensosialisasikan rencana kegiatan ajar mengajar para anggota Tim I KKN Desa Tompomulyo. Selain itu Tim KKN I Desa Tompomulyo membantu para staf guru untuk membagikan makanan untuk para murid yang dibagikan tiap istirahat berlangsung. 
Kegiatan membantu staf guru untuk membantu memberikan
makanan kepada anak-anak SDN Tompomulyo 02

       Pada hari Selasa tanggal 20 Januari 2015 dimulainya kegiatan Tim I KKN Desa Tompomulyo yang melibatkan anak-anak SD Tompomulyo. Yang diawali dengan permainan tradisional benteng. Permainan ini bertujuan untuk melatih kerjasama
antar tim, kekompakan dalam mencapai sesuatu hingga menghasilkan kemenangan.
Kegiatan yang memperkenalkan permainan tradisional Indonesia, Benteng


     Hari selanjutnya Rabu tanggal 21 Januari 2015, Tim I KKN Desa Tompomulyo datang ke sekolah kembali untuk melakukan kegiatan berikutnya yaitu mengajak anak-anak kelas 3 SD Tompomulyo untuk belajar menggambar guna memperkenalkan potensi Indonesia dan memperkenalkan profesi arsitek yang mana anak-anak harus menggambar rumah tradisional yang berada di Desa Tompomulyo. Sebelum kegiatan berlangsung anak-anak disuguhi pemutaran film education agar anak-anak tidak menjadi tegang akan kedatangan kami Tim I KKN Undip.

Acara pemutaran film education

Kegiatan mewarnai 

Kamis 22 Januari 2015 kami Tim I KKN Desa Tompomulyo mengajar dan mengajak anak-anak kelas 6 untuk menyukai matematika dengan cara mengajak mereka bermain games mathemathics yaitu permainan ular tangga dan domino. Antusias anak-anak pun sangat ekspresif dalam mengikuti kegiatan yang kami adakan ini.

Mengajak bermain games mathematics ular tangga dan domino


Pada hari Jumat tanggal 23 Januari 2015 kegiatan kami selanjutnya adalah memperkenalkan anak-anak kelas 6 Microsoft Word dan mengajarkan anak-anak kelas 4 membuat Water Rocket dengan bahan sederhana yang ramah lingkungan. Kegiatan ini bertujuan untuk lebih meningkatan keterampilan anak-anak dalam mengoperasikan komputer dan melatih kreatifitas anak dalam membuat sesuatu yang bermanfaat seperti botol bekas menjadi Water Rocket yang mempunyai unsur pelajaran Fisika.
Mengenalkan dasar penggunaan Microsoft Word 

Kegiatan pembuatan Water Rocket


Hari terakhir di minggu kedua pada tanggal 24 Januari 2015 kami segenap Tim I KKN Desa Tompomulyo melakukan kegiatan mengumumkan para pemenang atas beberapa kegiatan yang telah anak-anak SD Tompomulyo ikuti dan sebagai apresiasi kami, kami berikan beberapa hadiah untuk menambah motivasi belajar mereka. Sebelum diumumkan para pemenang kami menyuguhkan film yang dimana film tersebut berisi foto-foto mereka selama sepekan mengikuti kegiatan yang telah kami rancang.
Menonton film dokumentasi acara bersama dan mengumumkan pemenang


Dan pada setiap malam kami memberikan les kepada anak-anak SD dan membantu mereka dalam belajar. Ini menjadi pengalaman tersendiri bagi kami Tim I KKN Undip Desa Tompomulyo. 
Kegiatan belajar bersama dengan kakak-kakak KKN

Reportase Minggu I


Reportase Minggu I Tim I KKN 2015 Desa Tompomulyo 

Pada minggu pertama, kegiatan Tim I KKN diawali dengan upacara penerimaan Tim I KKN Undip yang bertempat di Aula Gedung KORPRI Kota Pati. Selanjutnya setelah upacara penerimaan Tim I KKN Desa Tompomulyo menuju tempat tinggal yang sekaligus menjadi posko Tim I KKN Desa Tompomulyo. Pada malam harinya, Tim I KKN Desa tompomulyo ikut berpatisipasi merencanakan dalam hal acara maulud Nabi Muhammad SAW Desa Tompomulyo.

Hari Kamis, 15 Januari 2015 Tim I KKN Desa Tompomulyo berkunjung ke kantor kepala desa dengan tujuan meminta ijin kegiataan dan koordinasi kegiatan dengan kepala desa dan pak carik. Pada kesempatan ini kami mensosialisasikan kegiatan kami dan meminta masukan.

Kegiatan berkunjung ke kantor kepala desa Tompomulyo

Hari Jumat, 16 Januari 2015 Tim I KKN Desa Tompomulyo mendapatkan undangan rapat dalam hal perencanaan pemilihan Kepala Desa Tompomulyo. Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah warga, para perangkat desa, Kepala Kecamatan Batangan berserta jajarannya, dan beberapa calon Kepala Desa.

Kegiatan perencanaan pemilihan kepala desa Tompomulyo
  

Hari Sabtu, 17 Januari 2015, KKN Tim I mendapatkan undangan acara sepeda santai dalam penyambutan maulud Nabi Muhammad SAW. Acara sepeda santai ini diikuti oleh anak-anak Desa Tompomulyo, panitia acara maulud Nabi Muhammad, hingga orangtua yang sekedar menemani anak-anaknya. Rute sepeda santai ini dimulai dari Masjid Baiturrahman dan diakhiri di Masjid Asy-Syarif yang memutari jalan Desa Tompomulyo hingga Desa Sriwedari.

Acara Maulid Nabi di desa Tompomulyo
Kegiatan Acara Sepeda Santai

Tuesday, 20 January 2015

Sejarah Tompo Mulyo



Dusun Trolu merupakan bagian dari wilayah Desa Tompomulyo. Wilayah Trolu terdiri dari 12 Rt 2 Rw. Di Dusun Trolu terdapat 2 Masjid yaitu Masjid Jami' Asy-syariif dan masjid Baitul Mukminin yang merupakan cikal bakal perkembangan agama Islam di wilayah tersebut. Berpenduduk sekitar 1.300 jiwa dengan 375 KK.


Sekilas Sejarah Babat Trolu. (dituturkan oleh Almgfllh Simbah Kyai Abdurrhman pada tahun 1981 H.) Pada masa akhir kejayaan Kesultanan Demak Bintoro, muncullah seorang yang diduga prajurit Demak yang dalam pelarian karena kalah perang dengan prajurit Mataram.Karena orang tersebut bernukum dibawah pohon PUTAT (terletah di pinggiran Dusun Trolu, dan sumur tua disanapun terkenal dengan nama sumur Putat) sehingga orang menyebutnya dengan Penggede PUTAT. Bertemulah Penggede Putat dengan seorang perempuan mantan juru masak Mbah K. H. Syeh Ahmad Mutamakkin (mohon maaf bila ada salah penulisan nama beliau) di Kajen, sekarang masuk wilayah Margoyoso. Orang menyebut permpuan ini dengan nama Mbok rondo Kuning. Penggede Putat dan Mbok Rondo Kuning akhirnya membangun rumah tangga dan dikaruniai sembilan anak yang semuanya Laki-laki. Keluarga ini hidup bahagia dan sangat ta'at beribadah karena Mbok RondoKuning besar di linkungan pesantren dan Penggede Putat adalah punggawa Kanjeng Sultan Demak Bintoro. Dalam kehidupan sehari-hari keluarga ini membabad hutan belantara dan bertanam.
Suatu ketika Keluarga ini ingin mendirikan Masjid untuk pusat peribadatan. Maka Sang Penggede bertahajud dan menemukan tempat yang akan dibangaun sebuah Masjid ( tempat tersebut ekarang dikenal dengan Punden dan orang tua dulu menyebutnya Sigid ). Sebelum Masjid didirikan keluarga ini bertahajud di atas lokasi calon Masjid. Karena khusuknya mereka tidak sadar dengan apa yang telah terjadi. Setelah mereka selesai sholat alangkah terkejudnya ternyata ternyata saudara mereka yang tadinya sembilan kini tinggal delapan.Mereka mencari saudaranya yang hilang kesana kemari namun tak kunjung ditemukan. Dan karena wilayah tersebut belum penya nama dan atsa prakarsa kedelapan bersaudara ini  maka wilayah tersebut dinamakan TROLU dari kata Putro Wolu (anak laki-laki delapan). Dan saudaranya yang hilang dikenal dengan sebutan Joko Trolu. Sebetulnya sempat terlacak hilangnya sang Joko Trolu yang menurut sebagian pendapat  " disingitake " (disembunyikan-red) oleh Ki Ageng Sigo Gati. Untuk dikawinkan dengan Putri Beliau.
 
 
Blogger Templates